Senin, 13 Juli 2009
Lempuyang Gajah
LENG LENGAN
Nama latin: Leucas lavandulifolia.Smith
Nama daerah: Paci-paci (Sunda), sarap nornor (Madura). daun setan, ; Lenglengan, lingko-lingkoan, nienglengan, plengan (Jawa); Gofu hairan (Ternate), laranga (Tidore).
Deskripsi tanaman: Tumbuh liar di tanah kering sepanjang tepi jalan, tanah terlantar dan kadang ditanam di pekarangan sebagai tanaman obat. Tanaman ini dapat ditemukan dari dataran rendah sampai ketinggian kurang dari 1.500 m dpi. Terna semusim, tegak, tinggi 20-60 cm. Batang berkayu, berbuku-buku, bentuknya segi empat, bercabang, berambut halus, warnanya hijau. Daun tunggal, letak berhadapan, bertangkai. Helaian daun bentuknya lanset, ujung dan pangkainya runcing, tepi bergerigi, panjang 1,5-10 cm, lebar 2-10 mm, warnanya hijau muda. Bunga kecil-kecil, warnanya putih berbentuk lidah, tumbuh tersusun dalam karangan semu yang padat. Buahnya buah batu, warnanya coklat. Biji bulat, kecil, warnanya hitam. Herba ini mempunyai khasiat yang sama dengan Leucas zeylanica (L.) R.Br. Perbanyakan dengan biji.
Habitat: Tumbuh di tegalan, di pinggir jalan yang kering pada ketinggian 1500 m dpl
Bagian tanaman yang digunakan: Seluruh bagian tumbuhan
Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS: Pahit, pedas, hangat. Penenang, antiseptik. KANDUNGAN KIMIA: Daun dan akar: Saponin, flavonoida dan tanin. Daun juga mengandung minyak atsiri.
Khasiat: Sedatif
Nama simplesia: Leucas lavanduli foliae Herba
Resep tradisional:
Batuk
Daun leng-lengan 3 g; Air 110 ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari 100 ml.
Kejang
Daun leng-lengan (serbuk)1 sendok teh; Air mendidih 1 gelas, Diseduh, Diminum seperti minum teh; untuk anak-anak 3 kali sehari tiap kali minum 1 sendok teh.
Penenang
Daun leng-lengan 1 genggam; Air 110 ml, Dibuat infus, Diminum 1 kali sehari 100 ml.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar