About

Pages

Minggu, 21 Juni 2009

Ramuan Alami Pengobatan Demam Berdarah


kesehatan

Dalam mengantisipasi wabah demam berdarah (DBD), Departemen kesehatan kini tengah meneliti virus DBD yang diambil dari sampel darah pasien di sejumlah daerah. Namun penelitian tersebut belum secara luas dilakukan akibat terhambat ketiadaan dana, seperti dikatakan dalam liputan6.com.

Suatu inovasi teknologi guna membantu mengatasi wabah DBD telah berhasil ditemukan. Inovasi teknologi yang dihasilkan Balittro tersebut berupa plasma nutfah tanaman obat, khususnya untuk pengobatan DBD. Tanaman obat tersebut harus dicampurkan satu dengan lainnya agar tercipta suatu ramuan obat alami. Salah satu ramuan alami untuk mengobati DBD berupa sirup kesehatan.

Untuk membuatnya diperlukan bahan-bahan berupa kunyit (2-4 jari), temu ireng (2-3 buah), dan daun meniran (3-4 pohon). Selain itu diperlukan pula daun pepaya tua (2 lembar), daun jambu biji merah (2-3 lembar), serta garam secukupnya.

Semua bahan tersebut dicuci bersih, lalu dihancurkan menggunakan blender. Campurkan pula satu gelas air ke dalamnya. Peras ramuan tersebut dan minumkan hasil perasannya setiap empat jam sekali. Lalukan hal tersebut secara berulang hingga pulih.

Ramuan tersebut cukup manjur untuk mengobati DBD dan tidak menimbulkan efek sampaing bagi kesehatan. Hal ini dikarenakan bahan-bahan yang digunakan sebagai dasar ramuan mengandung berbagai macam khasiat. Daun pepaya dan jambu biji merah diyakini dapat membunuh virus DBD. Kunyit diketahui sebagai anti biotik, sedangkan temu ireng dapat menyembuhkan luka lambung. Adapun meniran berguna untuk menaikan jumlah trombosit, dan garam dapat menaikkan tekanan darah.

Balai Penelitian Tanaman frempah dan Obat (Balitrro) mempunyai mandat melakukan penelitian terkait dengan komoditas tanaman rempah dan obat. Sebagai lembaga penelitian yang mempunyai tujuan menggali kefektifan, keamanan dan kualitas obat herbal Indonesia dalam pelayanan kesehatan dan produksi obat herbal, Balittro telah mengoleksi tanaman obat sekitar 450 spesies.

Indonesia memang terkenal akan kekayaan plasma nutfahnya, khususnya rempah dan obat. Tak heran nusantara ini menjadi incaran banyak negara sejak dulu kala.

Sumber badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian



kanker sudah ada obatnya bisa beli yang sudah jadi kita pun bisa cari sendiri karena tanaman ini banyak terdapat di pulau jawa

keladi tikus

keladi

Orang banyak mengenal keladi tikus sebagai umbi talas yang bisa menjadi salah satu bahan untuk makanan. Jenisnya pun bermacam-macam. Di Papua, talas menjadi bahan makanan pokok. Namun keladi tikus berbeda lagi dari yang biasa. Keladi tikus lebih banyak dijadikan bahan untuk obat tradisional. Typhonium flagiliforme mulai banyak dan semakin dikenal sebagai bahan untuk obat pembasmi kanker payudara.

Mengapa disebut “keladi tikus”? Ini karena ukurannya lebih kecil daripada keladi biasa. Ukuran tingginya mencapao 10 hingga 45 centimeter. Bagian yang lebih mirip binatang tikus adalah mahkota bunganya yang berwarna putih, berbentuk panjang kecil, mirip ekor tikus.

Tanaman berbatang basah ini banyak tumbuh di tempat terbuka pada ketinggian 1.000 meter di atas permukaan air laut. Daun tunggalnya muncul dari umbi. Bentuk daunnya bulat dengan ujung meruncing berbentuk hati. Warnanya hijau segar. Umbi keladi tikus ini berbentuk bulat rata sebesar buah pala. Bagian dalam maupun luar umbi berwarna putih. Untuk perkembangbiakannya, bisa menggunakan umbinya atau anakan yang tumbuh dari umbi tersebut. Pada musim kemarau, batangnya menghilang. Sedangkan pada musim hujan, umbuhan ini muncul lagi di atas permukaan tanah dari umbi yang terpendam di dalam tanah.

Menurut Potopoy Pasau yang banyak menggunakan keladi tikus sebagai obat tradisional, tanaman ini tak berdaun di musim panas. Karena itu, terkadang ia merasa kesulitan menemukannya. Ia mengaku, untuk obat tradisional, ia tak mengembangbiakan sendiri, melainkan mencari di tempat-tempat tumbuhnya keladi tikus ini.

Berikut adalah sebuah artikel wawancara dengan Yap, seorang penderita kanker yang berhasil sembuh setelah mengkonsumsi Keladi Tikus.

Setelah bertahun-tahun berjuang melawan kanker, Yap dinyatakan sembuh pada 5 Agustus 1994. Saya memiliki kesempatan bertemu Yap pada 18 Maret 1999. Anda bisa melihat percakapan kami dalam video di situs kami: www.cacare.com Di bawah ini adalah cuplikan wawancara.

Saya terserang 3 kanker. Satu di usus, 15 tahun lalu. Yang kedua pada rektum 10 tahun setelah yang pertama. Akibatnya saya harus mengenakan colostomy bag selama hidup saya. Kemudian datang serangan kanker ketiga, di belakang kelenjar prostat. Segera setelah kemoterapi kedua, kanker itu kembali lagi. Dokter mengatakan bahwa ia tak bisa melakukan apa-apa; ia tak bisa melakukan radioterapi karena kanker itu berada di belakang kelenjar prostat. Selain itu, setelah tiga kali operasi ia tak bisa mengoperasi saya lagi. Ia hanya bisa memberi saya kemoterapi.

Saya bertanya pada Dokter, “Saya sudah menyelesaikan kemoterapi dan Anda menyuruh saya melakukannya lagi. Ini berarti sel kankernya tidak terpengaruh oleh kemoterapi?” Dokter mengiyakan. Jadi saya pulang dan menolak, tentu saja, untuk menjalani kemoterapi.

Saya merenungkan bagaimana supaya bisa meninggal secara terhormat. Penderita kanker selalu meninggal dengan menyedihkan, dengan sakit di sekujur tubuhnya. Selain itu, terkadang bahkan morfin tak bisa mengurangi rasa sakitnya. Dalam kasus saya, saya tahu bahwa kemoterapi tak akan membantu, terutama setelah kanker kedua menyerang saya.

Pertanyaan: Anda sudah berjuang melawan kanker sejak bertahun-tahun lamanya. Apa yang dikatakan dokter? Apakah Anda memiliki kesempatan?

Saya hampir menyerah. Dokter hanya bisa memberikan kemoterapi, yang ia sendiri tahu takkan berpengaruh pada saya. Mengetahui hal ini, saya beralih pada Keladi Tikus, bukan karena saya mempercayainya. Kenyataannya, kesan pertama saya adalah menjijikkan. Untungnya, istri saya percaya dan ia mau bergantung pada harapan sekecil apapun. Saya menjadi semakin skeptis setelah mengetahui bahwa ini hanya sebuah tanaman. Seorang teman yang memberikan Keladi Tikus pada saya juga mengalami kanker paru-paru. Dokternya mengetahui bahwa ia tak bisa dioperasi karena kankernya telah menyebar di seluruh bagian paru-paru. Mereka membiarkannya, tak melakukan apa-apa. Ia seharusnya meninggal setelah empat bulan, tapi itu tidak terjadi.

Malahan ia merekomendasikan Keladi Tikus pada saya. Ia memberikan Keladi Tikus sendiri, dan istri saya percaya padanya. Karena tak ada ruginya, maka saya pun meminum sarinya. Rasanya tidak enak. Saat saya mengkonsumsi Keladi Tikus, rasa sakit karena kanker menghilang hampir dalam sekejap. Saya pikir jika saya mengkonsumsinya setiap hari, saya bisa meninggal dengan terhormat.

Awalnya saya mengkonsumsi dengan enggan.. sampai dua minggu kemudian — saya sadar bahwa ini cukup ilmiah. Saya memutuskan untuk mencoba. Saya kembali ke dokter saya dan meminta kemoterapi sembari mengkonsumsi Keladi Tikus — ini lebih kepada pembalasan untuk membunuh sel-sel kanker itu sebelum mereka membunuh saya! Dan setelah itu, kanker tak pernah muncul lagi.

Pada awalnya, saya mengkonsumsi sari Keladi Tikus tiga kali 50 gram per hari. Saat itu berat saya setengah dari saat ini. Berat saya sekitar 45 kg. Sekarang saya 77 kg. Saya selalu bersikeras dan memberitahu semua orang: tak ada salahnya.

Pertanyaan: Masyarakat bersikap skeptis tentang ini. Saat Anda mengkonsumsi Keladi Tikus, hal itu bisa mempengaruhi kemoterapi. Anda bilang Anda mengkonsumsi Keladi Tikus sembari menjalankan kemoterapi. Apa ada pengaruhnya bagi perawatan Anda?

Saya menjalankan keduanya. Saat itu saya tak risau apakah ini akan mempengaruhi kemoterapi atau tidak. Kemoterapi saja tidak efektif. Apa lagi yang bisa saya lakukan untuk tetap hidup?

Pertanyaan: Saat Anda selesai dengan kemoterapi, apakah Anda melanjutkan konsumsi Keladi Tikus?

Oh, ya. Dari sudut pandang kesehatan — setelah operasi, radioterapi, dan kemoterapi — tak ada apa-apa lagi untuk pasien kanker. Jika sel kankernya masih hidup, itu berarti tinggal menunggu kematian.

Setidaknya sekarang kita memiliki Keladi Tikus yang relatif tidak berbahaya. Saya telah mengkonsumsinya selama dua sampai tiga tahun. Saya meminum sarinya tiga kali sehari selama beberapa bulan. Setelah itu saya mengurangi dosisnya menjadi dua kali sehari — mengkonsumsinya dengan sangat khidmat selama delapan setengah bulan. Kemudian saya melakukan check-up dan untungnya, kanker telah hilang.

Dokter tentu saja sangat senang akan hal ini. Saya pergi ke Australia untuk pemeriksaan kesehatan lainnya dan dokter di Australia mengkonfirmasi bahwa saya telah bebas dari kanker.

Setelah satu setengah tahun berjuang, saya dinyatakan bebas kanker pada 5 Agustus 1994. Semuanya tidak sia-sia. Sekarang saya berbagi kebahagiaan dengan Anda.

Kanker normalnya dipandang bukan hanya sebagai penyakit namun juga sebagai vonis kematian. Bagaimana mungkin kita menggantungkan harapan pada sesuatu sementara semuanya kelihatan tak berdaya? Kebanyakan orang menyerah saat menghadapi pengalaman yang sangat menyakitkan. Mereka berpikir tak ada gunanya untuk terus hidup. Kematian yang singkat lebih baik. Saya menolak untuk menerima kekalahan. Hidup terlalu penting untuk dihancurkan oleh musuh di dalamnya. Saya harus melawan kanker secara fisik, emosi, dan psikologi. Dan saya menang.

Diambil dari buku Cancer Yet They Live.
Saat artikel tersebut ditulis, Yap masih aktif dan sehat, menjalani hidup bebas kanker.

untuk obat silahkan liat disini




‘Mango sorbet’ di musim mangga



Bagus juga kalau kebetulan punya pohon mangga harum manis atau Indramayu. Tapi kalau di halaman adanya mangga apel? Betul. Disebut mangga apel karena bentuknya yang mirip apel, bulat. Pohonnya tidak tinggi dan buahnya berlimpah saat tiba musimnya, seperti bulan Desember ini. Menurut yang menanam, jika dalam satu untaian buahnya dikurangi, maka buah yang tersisa dapat menjadi jauh lebih besar. Duh, sayangnya rasanya segitu-gitu aja. Banyak orang menganggap mangga apel cuma bagus untuk menjadi pohon peneduh saja. Buahnya dengan daging buah yang kekuningan bisa cukup manis jika matang betul. Tetapi rasanya seperti peralihan antara kweni. Tidak terlalu tepat untuk dimakan mentah tetapi cukup lumayan jika ditambah gula dan dibuat jus atau punch. Bosan juga lama-lama. Padahal banyak orang sudah ikut mendapat pelimpahannya.

mango_sorbet.jpg

Terinspirasi dari es krim bebas lemak, sorbet menjadi salah bentuk aplikasi dessert dari mangga apel ini. Kata sorbet sendiri dianggap berasal dari sherbet, minuman dingin tradisional dari Timur Tengah. Dalam perkembangannya, sherbet ini dimodifikasi menjadi sorbet yaitu frozen fruit dessert yang dibuat dari buah yang dihaluskan dengan tambahan gula atau madu yang kemudian dibekukan. Ya betul, dengan kata lain jus buah beku. Jadi, sorbet ini bebas dari produk hewan seperti susu dan telur.

Cek sana-sini, rumus eh resep dasar sorbet memerlukan campuran sirup gula dan air jeruk lemon atau jeruk nipis. Untuk satu resep mango sorbet membutuhkan 3-4 buah mangga matang, ½ cup gula yang dimasak dengan ½ cup air, dan 1 sendok makan air jeruk lemon atau jeruk nipis. Akibat kelupaan beli jeruk lemon, resep ini saya modifikasi sedikit dengan menambahkan air jeruk manis (setengah potongan jeruk) yang kebetulan tersedia. Rasa jeruk manis ini memang tampaknya lebih sesuai untuk mangga apel yang rasanya sedikit asam. Blender saja semuanya, masukkan ke wadah tertutup, dan dinginkan di freezer. Nah, tapi pada proses pembekuan pertama ini akan menghasilkan tekstur icy, atau menjadi kristal es yang kasar. Pada proses yang sesungguhnya, pure buah seharusnya dimasukkan ke dalam ice cream maker dan disimpan di freezer. Tujuannya agar memperoleh tekstur yang halus dan lembut (btw, tekstur lembut ini juga dibantu oleh adanya gula). Jika tidak ada ice cream maker, maka proses penghalusan harus dilakukan sendiri, lewat pengadukan setiap beberapa jam atau menggunakan food processor. Memang tidak dapat dinikmati sekali jadi, tetapi prosesnya cukup mudah. Enjoy!



12 Makanan Paling Menyehatkan


Sekalipun Anda bertanya pada 5 orang ahli gizi, Anda akan mendapatkan jawaban yang berbeda tentang daftar makanan paling meyehatkan. Mengapa? Karena setiap makanan mengandung zat gizi yang berbeda. Beberapa makanan kaya akan protein atau serat. Sedangkan jenis makanan lain mengandung mineral dan vitamin tetapi miskin protein. Jadi cara untuk melengkapi kebutuhan tubuh akan nutrisi yang penting adalah dengan mengkonsumsi bervariasi makanan. Berikut 12 jenis makanan yang bisa memenuhi kebutuhan gizi Anda:

1. Alpukat

Memang benar buah ini tinggi lemak, tetapi alpukat mengandung lemak tak jenuh golongan monounsaturated (rantai tunggal), yang baik untuk mengurangi resiko kanker, serangan jantung dan diabetes. “Alpukat dibutuhkan untuk meregenerasi jaringan dan darah, menstabilkan gula darah dan bagus untuk penyakit kelainan jantung,” kata Ed Bauman, Ph.D, ahli gizi dari Bauman College. Menurutnya, alpukat juga sumber serat yang baik (11-17 gram per buah) dan sebagai sumber lutein, jenis antioksidan yang dibutuhkan untuk kulit dan mata yang sehat.

2. Apel

“Satu apel setiap hari akan menjauhkan Anda dari dokter,” kata Jonny Bowden, Ph.D, penulis buku “The 150 Healthiest Food on Earth“. Apel memang kaya akan antioksidan quercetin dan catechin, yang akan melindungi tubuh dari kerusakan sel, yang artinya akan mengurangi resiko terjadinya kanker dan penyakit jantung, apalagi kalau apel dimakan dengan kulitnya. Penelitian juga menunjukkan apel mengandung 5 kali lebih banyak polyphenol dibandingkan dengan daging. Kandungan serat yang terdapat pada apel dan kulitnya juga dua kali lebih banyak dibanding buah lain, seperti anggur, jeruk atau buah persik.

3. Bluberi

Buah ini merupakan bintangnya anti penuaan kulit. Bluberi kaya akan antioksidan, terutama anthocyanins yang telah terbukti meningkatkan penglihatan dan fungsi otak. Penelitian juga menunjukkan makan bluberi bisa menghambat kerusakan pada proses koordinasi dan ingatan seiring dengan proses penuaan. Bukan hanya itu saja, buah berwarna ungu kehitaman ini juga bisa mengurangi peradangan yang disebabkan oleh penyakit kronis seperti alzheimer dan parkinson hingga diabetes dan penyakit jantung. Studi lain menunjukkan bluberi juga efektif sebagai anti kanker.

4. Kubis atau kol

Dalam dunia sayur mayur, keluarga Brassica (brokoli, kubis, bok choy, dsb) termasuk paling diminati. Sayuran ini mengandung zat yang disebut dengan indoles yang menurut riset mampu mengurangi resiko kanker secara menakjubkan. “Mengkonsumsi kubis lebih dari satu porsi setiap minggunya bisa mengurangi resiko terjadinya kanker usus pada pria hingga 66%,” kata Bauman. Selain itu, kubis juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membunuh bakteri dan virus.

5. Ikan dan minyak ikan

Rajin mengkonsumsi ikan akan membantu mengurangi resiko penyakit jantung, kanker, alzheimer, stroke, diabetes dan rematik. Selain itu, variasi lemak yang terdapat dalam ikan juga bisa meredakan gejala depresi. Asosiasi Jantung Amerika menyarankan agar para orang dewasa mengkonsumsi 2 ikan dalam seminggu, terutama ikan dari laut dalam, seperti salmon atau sardin yang kaya akan omega-3.

6. Bawang putih

Selain menurunkan kadar kolesterol, menurut Bauman, bawang putih juga menghambat terjadinya penyumbatan arteri. “Dua atau tiga siung bawang putih per hari bisa mengurangi serangan jantung pada setengah dari pasien penyakit jantung,” katanya. Bawang putih efektif sebagai anti bakteri dan kuman, juga meningkatkan ketahanan tubuh terhadap stress dan infeksi.

7. Jamur

Jamur telah digunakan sejak berabad lampau dalam dunia pengobatan timur, terutama karena khasiatnya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, terutama jamur jenis maitake, shiitake dan reishi. Bahkan jamur juga banyak dipakai dalam pengobatan tradisional di Asia untuk terapi kanker karena jamur mampu menangkal efek racun dari kemoterapi dan radiasi. Studi yang dilakukan ilmuwan Jepang menunjukkan makan jamur shiitake secara teratur akan mengurangi kolesterol dalam darah hingga 45%.

8. Kacang almond

Almond mengandung serat dan lemak tak jenuh monounsaturated, keduanya terbukti bisa menurunkan kadar kolesterol. Menurut FDA, mengkonsumsi 1,5 ons kacang, termasuk almond, bisa menurunkan resiko penyakit jantung. Meski kacang almond relatif tinggi lemak dan kalori, studi menunjukkan makan kacang almond bisa mengurangi berat badan. Kandunga protein, serat dan lemak tak jenuh di dalamnya akan menimbulkan rasa kenyang.

9. Telur

Telur mungkin adalah sumber protein terbaik di bumi. Ia mengalahkan susu, daging atau kedelai dalam hal kandungan protein. Kebanyakan orang takut makan telur, khususnya kuning telur karena khawatir kadar kolesterolnya naik. Padahal kuning telur mengandung choline yang akan melindungi hati dan fungsi otak. Lagipula, makan telur satu-dua butir per hari tidak terbukti menaikkan kadar kolesterol.

10. Buah delima

Selama ini tak banyak orang yang tahu kalau buah delima merupakan sumber antioksidan terbaik, bahkan lebih baik dari anggur merah dan teh hijau. Secara teratur mengkonsumsi jus delima terbukti bisa mengurangi plak yang menyumbat aliran darah yang sering menyebabkan stroke dan penyakit jantung. Dalam jangka panjang, konsumsi jus buah delima akan menghambat proses penuaan dan melindungi tubuh dari terjadinya kanker.

11. Anggur merah

Sedikit jumlah alkohol setiap hari akan menjaga kesehatan jantung dengan cara menaikkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mengurangi resiko penggumpalan darah. Anggur merah juga mengandung antioksidan reservatrol dan saponin yang berguna untuk jantung. Tetapi tetap jangan berlebihan, karena minum alkohol lebih dari satu kali per hari akan membuat tekanan darah naik.

12. Cokelat

Ketika berbicara tentang cokelat, semakin pahit, semakin sehat. Manfaat cokelat berasal dari flavonol dan antioksidan (juga terdapat pada strawberry, anggur merah dan apel). Sebenarnya, hanya kakao asli yang mengandung flavonols. Jadi pilihlah coklat yang mengandung kakao lebih banyak (lebih dari 60%). Dark chocolate merupakan jenis cokelat yang memiliki kalori lebih sedikit dibanding yang lain. Jika dimakan dalam jumlah secukupnya, Anda akan mendapat manfaat berupa berkurangnya kolesterol jahat.




12 Makanan Paling Menyehatkan


Sekalipun Anda bertanya pada 5 orang ahli gizi, Anda akan mendapatkan jawaban yang berbeda tentang daftar makanan paling meyehatkan. Mengapa? Karena setiap makanan mengandung zat gizi yang berbeda. Beberapa makanan kaya akan protein atau serat. Sedangkan jenis makanan lain mengandung mineral dan vitamin tetapi miskin protein. Jadi cara untuk melengkapi kebutuhan tubuh akan nutrisi yang penting adalah dengan mengkonsumsi bervariasi makanan. Berikut 12 jenis makanan yang bisa memenuhi kebutuhan gizi Anda:

1. Alpukat

Memang benar buah ini tinggi lemak, tetapi alpukat mengandung lemak tak jenuh golongan monounsaturated (rantai tunggal), yang baik untuk mengurangi resiko kanker, serangan jantung dan diabetes. “Alpukat dibutuhkan untuk meregenerasi jaringan dan darah, menstabilkan gula darah dan bagus untuk penyakit kelainan jantung,” kata Ed Bauman, Ph.D, ahli gizi dari Bauman College. Menurutnya, alpukat juga sumber serat yang baik (11-17 gram per buah) dan sebagai sumber lutein, jenis antioksidan yang dibutuhkan untuk kulit dan mata yang sehat.

2. Apel

“Satu apel setiap hari akan menjauhkan Anda dari dokter,” kata Jonny Bowden, Ph.D, penulis buku “The 150 Healthiest Food on Earth“. Apel memang kaya akan antioksidan quercetin dan catechin, yang akan melindungi tubuh dari kerusakan sel, yang artinya akan mengurangi resiko terjadinya kanker dan penyakit jantung, apalagi kalau apel dimakan dengan kulitnya. Penelitian juga menunjukkan apel mengandung 5 kali lebih banyak polyphenol dibandingkan dengan daging. Kandungan serat yang terdapat pada apel dan kulitnya juga dua kali lebih banyak dibanding buah lain, seperti anggur, jeruk atau buah persik.

3. Bluberi

Buah ini merupakan bintangnya anti penuaan kulit. Bluberi kaya akan antioksidan, terutama anthocyanins yang telah terbukti meningkatkan penglihatan dan fungsi otak. Penelitian juga menunjukkan makan bluberi bisa menghambat kerusakan pada proses koordinasi dan ingatan seiring dengan proses penuaan. Bukan hanya itu saja, buah berwarna ungu kehitaman ini juga bisa mengurangi peradangan yang disebabkan oleh penyakit kronis seperti alzheimer dan parkinson hingga diabetes dan penyakit jantung. Studi lain menunjukkan bluberi juga efektif sebagai anti kanker.

4. Kubis atau kol

Dalam dunia sayur mayur, keluarga Brassica (brokoli, kubis, bok choy, dsb) termasuk paling diminati. Sayuran ini mengandung zat yang disebut dengan indoles yang menurut riset mampu mengurangi resiko kanker secara menakjubkan. “Mengkonsumsi kubis lebih dari satu porsi setiap minggunya bisa mengurangi resiko terjadinya kanker usus pada pria hingga 66%,” kata Bauman. Selain itu, kubis juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membunuh bakteri dan virus.

5. Ikan dan minyak ikan

Rajin mengkonsumsi ikan akan membantu mengurangi resiko penyakit jantung, kanker, alzheimer, stroke, diabetes dan rematik. Selain itu, variasi lemak yang terdapat dalam ikan juga bisa meredakan gejala depresi. Asosiasi Jantung Amerika menyarankan agar para orang dewasa mengkonsumsi 2 ikan dalam seminggu, terutama ikan dari laut dalam, seperti salmon atau sardin yang kaya akan omega-3.

6. Bawang putih

Selain menurunkan kadar kolesterol, menurut Bauman, bawang putih juga menghambat terjadinya penyumbatan arteri. “Dua atau tiga siung bawang putih per hari bisa mengurangi serangan jantung pada setengah dari pasien penyakit jantung,” katanya. Bawang putih efektif sebagai anti bakteri dan kuman, juga meningkatkan ketahanan tubuh terhadap stress dan infeksi.

7. Jamur

Jamur telah digunakan sejak berabad lampau dalam dunia pengobatan timur, terutama karena khasiatnya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, terutama jamur jenis maitake, shiitake dan reishi. Bahkan jamur juga banyak dipakai dalam pengobatan tradisional di Asia untuk terapi kanker karena jamur mampu menangkal efek racun dari kemoterapi dan radiasi. Studi yang dilakukan ilmuwan Jepang menunjukkan makan jamur shiitake secara teratur akan mengurangi kolesterol dalam darah hingga 45%.

8. Kacang almond

Almond mengandung serat dan lemak tak jenuh monounsaturated, keduanya terbukti bisa menurunkan kadar kolesterol. Menurut FDA, mengkonsumsi 1,5 ons kacang, termasuk almond, bisa menurunkan resiko penyakit jantung. Meski kacang almond relatif tinggi lemak dan kalori, studi menunjukkan makan kacang almond bisa mengurangi berat badan. Kandunga protein, serat dan lemak tak jenuh di dalamnya akan menimbulkan rasa kenyang.

9. Telur

Telur mungkin adalah sumber protein terbaik di bumi. Ia mengalahkan susu, daging atau kedelai dalam hal kandungan protein. Kebanyakan orang takut makan telur, khususnya kuning telur karena khawatir kadar kolesterolnya naik. Padahal kuning telur mengandung choline yang akan melindungi hati dan fungsi otak. Lagipula, makan telur satu-dua butir per hari tidak terbukti menaikkan kadar kolesterol.

10. Buah delima

Selama ini tak banyak orang yang tahu kalau buah delima merupakan sumber antioksidan terbaik, bahkan lebih baik dari anggur merah dan teh hijau. Secara teratur mengkonsumsi jus delima terbukti bisa mengurangi plak yang menyumbat aliran darah yang sering menyebabkan stroke dan penyakit jantung. Dalam jangka panjang, konsumsi jus buah delima akan menghambat proses penuaan dan melindungi tubuh dari terjadinya kanker.

11. Anggur merah

Sedikit jumlah alkohol setiap hari akan menjaga kesehatan jantung dengan cara menaikkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mengurangi resiko penggumpalan darah. Anggur merah juga mengandung antioksidan reservatrol dan saponin yang berguna untuk jantung. Tetapi tetap jangan berlebihan, karena minum alkohol lebih dari satu kali per hari akan membuat tekanan darah naik.

12. Cokelat

Ketika berbicara tentang cokelat, semakin pahit, semakin sehat. Manfaat cokelat berasal dari flavonol dan antioksidan (juga terdapat pada strawberry, anggur merah dan apel). Sebenarnya, hanya kakao asli yang mengandung flavonols. Jadi pilihlah coklat yang mengandung kakao lebih banyak (lebih dari 60%). Dark chocolate merupakan jenis cokelat yang memiliki kalori lebih sedikit dibanding yang lain. Jika dimakan dalam jumlah secukupnya, Anda akan mendapat manfaat berupa berkurangnya kolesterol jahat.




Bajigur



Bahan
1 lt santan encer
150 gr gula merah, disisir halus
1 sdt kopi
1 gelas air hangat
1 lembar kertas saringan kopi
1 sdt vanilla essence
Gula pasir secukupnya
Kolang kaling

Cara membuat
1. Seduh kopi dengan air hangat, saring dengan saringan kopi
2. Campur santan, gula merah, air kopi, vanila, dan kolang kaling, rebus sambil diaduk agar santan tidak pecah
3. Cicipi, tambah gula pasir jika kurang manis
4. Saring sebelum dimasukkan ke gelas
5. Minum panas2, diseruput tentunya



 

Blogger news

Blogroll

About